<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d6771073194521873950\x26blogName\x3dMenyusuri\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dLIGHT\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://menyusuri.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3din\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://menyusuri.blogspot.com/\x26vt\x3d8888761552046595480', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>

Mas hari saat ngajar ipa

Diposkan oleh : Admin   Rabu, 25 September 2019 0 comments

Mas hari saat ngajar ipa.


Label:


Mas hari dan mas ir

Diposkan oleh : Admin    0 comments

Mas hari dan mas ir saat bersama.

Label:


Persiapan lungo kaji

Diposkan oleh : Admin    0 comments

Persiapan lungo kaji sekitar 2021



Label:


Acara 100 hari mbah nasiti

Diposkan oleh : Admin    0 comments

Acara 100 hari mbah nasiti berjalan lancar dan tanpa kendala.









Label:


Aku ingin seperti mereka

Diposkan oleh : Admin   Jumat, 20 September 2019 0 comments


Ya.. tulisanku kali ini bertema “Aku ingin seperti mereka” tak lebih. Hanya saja akupun sadar ketika aku belum seperti mereka padahal waktu sudah berlebih itu adalah keinginanNya. Sama seperti arah angin berhembus dan jatuh bergugurannya daun jati adalah bagian dari keinginanNya.
Mungkin kalimat dari abu nawas mewakili perasaanku. Tuhan… aku tak layak di surgamu, tapi sungguh aku terlalu rapuh untuk kau taruh di nerakaMu. Jadi bolehkan aku hanya di pintu surgamu Tuhan???
Aku ingin berkeluarga, aku ingin menggendong putra seperti teman-temanku. Ikhtiyar lahir dan batin kurasa sudah kulakukan semua. Tetapi masih ‘belum’.
Aku bukan dari mereka yang mempertanyakan keadilan tuhan atas umatnya, aku bukan dari mereka yang mengingkari ‘nikmat mana yang masih kau dustakan’, aku bukan bagian dari mereka yang selalu haus akan nikmat dunia. Aku hanya ingin seperti kanjeng nabi yang berkeluarga, sehingga bisa belajar bab baru dalam sisa umurku. Meski terkadang hawa nafsu nafsiyahku juga mewarnai keinginanku itu.
Aku sadar sesadarnya bahwa keinginanku tak akan bisa menang jika melawan keinginanMU. Tak akan pernah menang meski sampai kiamat. Aku hanya secuil debu yang tak berarti di hadapan kerajaan suciMu.
Inginku tak goyah, tetap senyum, tak bergeming dengan semua nikmat dunia yang bak kotoran ini. Apapun itu keputusanMu atasku, ku rela dan rela dan rela dan ikhlas dalam menjalani detik detik masa yang masih kau percayakan padaku. Tapi aku pun sadar sesadarnya, jika ada sutra, bulu woll yang sangat lembuh tidak ada apa apanya jika dibandingkan dengan ke-Latief-anMu.  Tidak ada apa apanya jika dibandingkan dengan ke-Rohman-anMu. Tidak ada apa apanya jika dibandingkan dengan ke-Rokhim-anMu. Tak lelah hati untuk terus memelas kepadaMu.
Jika nabiMu, kekasihmu adalah standar insan mulia yang harus dicontoh semua ummatnya. Bolehkan kiranya aku seperti beliau. Menggenapkan keimanan dengan berkeluarga.
Tak ada sesuatu di dunia, semesta, jagat raya ini layak untuk dimintai pertolongan, selain kepadaMu. Kau yang maha mengetahui isi hati, sudikah kiranya mengabulkan keinginanku. Biarlah bab berganti dalam aku mengisi perjalanan hidupku.
Jikalau ada kesalahanku yang aku sengaja maupun yang tak kusengaja tempo dulu yang membuatMu murka kepadaku. Kurela menebusnya, karena pada dasarnya aku adalah seonggok daging yang membungkus tulang. Jika tidak ada ruhMu, aku adalah bagian terjijik di alam semesta.  Aku adalah hambaMu tak pernah lelah untuk tertunduk sujud dihadapanku semua sifat yang Maha yang melekat padaMu.
Hanya kepadamu aku menyembah dan mememohon pertolongan.

Curhatan ini untuk kawan sedang yang berjuang untuk tetap survive (bertahan hidup) di kerasnya hidup sembari mengharap keridloanNya di tiap langkah ringkihnya dan semua keterbatasannya.
Sidowarek. 20 September 2019.


Secret Zoo

Diposkan oleh : Admin   Sabtu, 14 September 2019 0 comments

Secret Zoo



















































































































Label: ,